Juara bertahan Olimpiade mengadakan konferensi pers online hari ini terkait pensiunnya Takahashi. Diumumkan bahwa Takahashi akan meninggalkan tim nasional di akhir bulan dan Matsutomo akan melanjutkan bermain di sektor ganda campuran.

Pasangan juara bertahan Olimpiade ini telah menjadi partner sejak sekolah menengah. Takahashi berterima kasih kepada Matsutomo dan mengatakannya dengan sepenuh hati. “Ketika saya berbicara dengan Matsutomo tentang perasaan saya secara jujur, ia menghormati keinginan saya…Saya tidak bisa melakukan ini tanpamu,” ia mengatakannya sambil berurai air mata.

Takahashi mengatakan bahwa sebelumnya ia berharap medali emas lainnya di Tokyo tetapi keraguan tetap menghantuinya. Di All England tahun ini, mereka mengalahkan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan di pertandingan sengit yang berlangsung selama 1 jam dan 20 menit tetapi kalah di babak selanjutnya dari kompatriot Yuki Fukushima/Sayaka Hirota. Takahashi berkata bahwa ini merupakan titik balik terbesarnya.

“Apakah saya masih bisa menargetkan emas di Olimpiade?” adalah keresahan terbesar bagi Takahashi, seperti dilaporkan Nikkan Sports. Setelah kekalahan di All England dan penundaan turnamen, ia merasa kewalahan dan menghubungi orang tuanya untuk meminta nasihat. Ia mengatakan keterbatasan fisik bukanlah sebuah masalah baginya tetapi kecemasannya sendiri.

Ia melanjutkan bahwa menilik kembali ke belakang saat meraih medali emas di Rio 2016 merupakan sesuatu yang berharga, ia senang bisa hidup dan merasakan pengalaman itu. Untuk babak selanjutnya dalam hidup, ia berkata ingin membuka sebuah restoran “di Japan Open sehingga para pelanggan bisa menikmatinya.”