Lin Dan bisa dibilang pemain bulu tangkis tunggal putra terbaik sepanjang masa. Ia telah merebut semua gelar yang ada untuk dimenangkan di dunia bulu tangkis. Pemain yang sering dijuluki “Super Dan” ini dikenal karena permainannya yang diwarnai kecepatan, serangan tanpa henti, dan kekuatan yang eksplosif. Dipadukan dengan kepribadiannya yang menarik dan memikat hati, figur Lin Dan telah menjadi favorit banyak penonton olahraga bulu tangkis selama hampir dua dekade. Menjelang tahun-tahun terakhir kariernya, pemain Tiongkok yang atraktif ini beralih ke gaya bermain yang lebih mengandalkan pukulan reli dan serangan balik.

Pencapaian Besar: 2 kali meraih Medali Emas Olimpiade (2008, 2012) 5 kali Juara Dunia 2 kali meraih Medali Emas Asian Games 6 kali Juara All England

Lengan Lin Dan berhiaskan tato dengan kata-kata “Until the end of [the] world” (Hingga akhir dunia ini). Kalimat itu berasal dari lagu film anime favoritnya, Slam Dunk.

. .

VOLTRIC LD FORCE MATTE BLACK

2018 – Sekarang Saat ini Lin Dan disebut menggunakan raket Yonex Voltric LD Force (edisi Matte). Namun, bila melihat bentuk raket dan karena sejumlah alasan lainnya, raket yang ia gunakan kemungkinan besar adalah YONEX VOLTRIC Z-FORCE 2. Selama ini berkembang suatu teori konspirasi terkait Yonex. Para pemain top biasanya tidak begitu sering mengganti model raket mereka tanpa alasan yang jelas. Namun, untuk meningkatkan penjualan model raket baru, Yonex menyemprot raket mereka yang sesungguhnya dengan cat supaya terlihat seperti raket model baru. Menurut saya, ini sebenarnya penipuan bagi para pelanggan setia Yonex.
Raket di sebelah kiri (pada foto kedua) adalah raket Lin Dan. Raket itu terlihat seperti Voltric Z-Force 2, meski dicat supaya terlihat seperti Voltric LD Force. (Foto tersebut diambil pada 2016) Siapa pun yang pernah menggunakan kedua raket itu bisa merasakan kalau Voltric LD Force tidak sebanding dengan Voltric Z-Force 2 dalam semua aspek – kekuatan, akurasi, kelenturan (flex). Hampir-hampir tidak mungkin Lin Dan menggunakan raket yang kualitasnya lebih rendah seperti Voltric LD Force. Inilah sebabnya saya mengatakan bahwa Lin Dan mungkin masih menggunakan Yonex Voltric Z-Force 2.
Perhatikan kalau Lin Dan menyimpan raketnya dan mengeluarkan sebuah raket Voltric LD Force dari tasnya lalu melemparnya ke penonton. Jelas ia tidak mungkin melempar raket Z-Force 2 yang dicat seperti LD Force.

VOLTRIC LD FORCE GOLD EDITION

2016 – 2018 Dengan alasan-alasan serupa seperti yang disebutkan di atas, raket ini kemungkinan besar adalah Z-Force 2 yang dicat.

YONEX VOLTRIX Z FORCE 2

Ketika Lin Dan masih terikat kontrak dengan Li-Ning, ia sudah mulai menggunakan raket Z-Force 2 berwarna hitam seluruhnya tanpa merek atau logo Yonex.
2014 – 2016 Lin Dan (teknisnya seluruh tim Tiongkok) kala itu terikat kontrak dengan merek Li-Ning. Pada 2014, Lin Dan mulai menggunakan Z-Force 2 tanpa merek Yonex. Setelah putus kontrak dengan Li-Ning pada 2015, dan menandatangani kontrak dengan Yonex, Lin Dan mulai menggunakan Voltric Z-Force 2 versi Yellow dan versi Red (model-model edisi eksklusif Lin Dan).

LI NING WOODS N90

Sepanjang paruh pertama kariernya, sebagaimana kita lihat pada foto di atas, Lin Dan selalu menggunakan plester putih di sisi atas kepala raketnya. Ia mungkin bermaksud membuat raketnya lebih berat agar sesuai dengan permainannya yang menyerang, atau mungkin juga ia bermaksud menjadikan raketnya berbeda dari raket para pemain lain.

YONEX ARMOTEC 700

2008 & Sebelumnya Yonex seri Armortec adalah raket yang populer pada masa itu. Baik Lin Dan maupun Lee Chong Wei pernah menggunakan raket ini.